ARM Holdings

Arm Ltd.
Anak perusahaan
IndustriSemikonduktor
Didirikan27 November 1990; 34 tahun lalu (1990-11-27)[1]
PendiriJamie Urquhart, Mike Muller, Tudor Brown, Lee Smith, John Biggs, Harry Oldham, Dave Howard, Pete Harrod, Harry Meekings, Al Thomas, Andy Merritt, David Seal[2]
Kantor pusatCambridge, Inggris, Britania Raya[3]
Tokoh kunci
Simon Segars (CEO)[4]
ProdukRancangan mikroprosesor, rancangan graphics processing unit (GPU), dan rancangan neural processing unit (NPU)[5]
PendapatanKenaikan JPY ¥152,42 milyar (2017)[6]
Penurunan JPY ¥24,29 milyar (2017)[6]
Penurunan JPY ¥(31,79) milyar (2017)[6]
Total asetUS$3,21 milyar (2016)[7]
Karyawan
6.250 (2018)[7]
IndukSoftBank Group
Nvidia (menunggu persetujuan)[8][9]
Situs webwww.arm.com
Facebook: Arm X: Arm Modifica els identificadors a Wikidata

Arm Ltd. (ditulis sebagai arm) adalah sebuah perusahaan perancangan semikonduktor dan perangkat lunak yang berkantor pusat di Cambridge, Inggris.[10] Bisnis utama perusahaan ini adalah perancangan CPU ARM, walaupun perusahaan ini juga merancang chip lain; alat pengembangan perangkat lunak dengan merek DS-5, RealView, dan Keil; sistem dan platform; serta infrastruktur dan perangkat lunak SoC. Sebagai sebuah perusahaan induk, perusahaan ini juga memegang saham sejumlah perusahaan lain. Perusahaan ini dianggap dominan di pasar prosesor telepon seluler, komputer tablet, dan chip di TV cerdas. Secara keseluruhan, lebih dari 160 milyar chip telah diproduksi untuk berbagai macam perangkat sesuai rancangan dari Arm. Arm merupakan salah satu perusahaan "Silicon Fen" paling terkenal.[11] Sejak tahun 2016, perusahaan ini dimiliki oleh SoftBank Group.

CPU rancangan ARM pertama kali digunakan di sebuah komputer meja, yakni Acorn Archimedes, namun rancangan ARM kini sebagian besar digunakan di sistem tertanam, termasuk semua tipe telepon. Sistem, seperti ponsel cerdas iPhone dan Android, kerap menggunakan sejumlah chip dari sejumlah pemasok berbeda, yang meliputi satu atau lebih inti berlisensi Arm, selain prosesor berbasis Arm. Rancangan inti Arm juga digunakan di chip yang mendukung semua teknologi terkait jaringan yang paling umum.

Prosesor yang didasarkan pada rancangan yang dilisensi dari Arm, atau dirancang oleh pemegang lisensi salah satu arsitektur set instruksi ARM, digunakan di semua kelas perangkat komputasi (termasuk di luar angkasa). Contoh penggunaan prosesor bervariasi dari komputer terkecil di dunia, hingga ponsel cerdas, laptop, komputer meja, peladen, dan superkomputer tercepat di dunia berdasarkan sejumlah patokan yang masuk dalam daftar TOP500 (dan pada tahun 2019,[12] juga sempat menjadi yang paling efisien energi di daftar tersebut). Prosesor yang dirancang oleh Arm atau oleh pemegang lisensi Arm digunakan sebagai mikrokontroler di sistem tertanam, termasuk sistem keselamatan waktu nyata. Jajaran produk GPU Mali rancangan Arm adalah GPU terpopuler ketiga untuk perangkat seluler. Produk terbaru Arm adalah chip akselerator kecerdasan buatan untuk pemrosesan saraf tiruan.

Kompetitor utama Arm di pasar CPU untuk peladen meliputi IBM, Intel, dan AMD.[13] Intel pun berkompetisi dengan chip berbasis Arm di pasar telepon seluler. Kompetitor utama Arm di pasar GPU meliputi GPU seluler dari Imagination Technologies (PowerVR), Qualcomm (Adreno), serta Nvidia dan Intel. Walaupun berkompetisi di pasar GPU, Qualcomm dan Nvidia mengkombinasikan GPU buatan mereka dengan CPU berlisensi Arm.

Arm pernah melantai di Bursa Saham London dan pernah menjadi salah satu komponen dari Indeks FTSE 100. Perusahaan ini juga pernah melantai di NASDAQ. Pada tanggal 18 Juli 2016, SoftBank Group memberi tawaran akuisisi kepada perusahaan ini senilai £24,3 milyar.[14] Akuisisi tersebut akhirnya selesai pada tanggal 5 September 2016.[15][16]

Pada tanggal 13 September 2020, diumumkan bahwa Nvidia akan membeli Arm dengan harga $40 milyar, dan Arm juga akan mengakuisisi 10% saham Nvidia.[8][17]

  1. ^ "ARM's first press release" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 27 January 2016. Diakses tanggal 19 November 2015. 
  2. ^ Saxby, Robin (23 November 2006). "Chips With Everything" (PDF). Diakses tanggal 27 May 2011. 
  3. ^ "Arm Worldwide Office". Arm. 
  4. ^ Erin Griffiths (16 November 2017). "Phone-chip Designer Tackles 'Industrial' Internet of Things". Wired. Diakses tanggal 11 December 2017. 
  5. ^ Ltd, Arm. "IP Products | Machine Learning". ARM Developer (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-04-12. 
  6. ^ a b c "Arm Segment | Financials and Filings | Investor Relations | About Us | SoftBank Group". SoftBank Group (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-02-23. Diakses tanggal 2018-03-02. 
  7. ^ a b "ARM Holdings on the Forbes World's Most Innovative Companies List". Forbes. 
  8. ^ a b Moorhead, Patrick. "It's Official- NVIDIA Acquires Arm For $40B To Create What Could Be A Computing Juggernaut". Forbes (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-09-14. 
  9. ^ "NVIDIA to Acquire Arm for $40 Billion, Creating World's Premier Computing Company for the Age of AI". NVIDIA (dalam bahasa Inggris). 2020-09-13. Diakses tanggal 2020-11-21. 
  10. ^ "ARM LIMITED - Overview (free company information from Companies House)". Companies House. 
  11. ^ "ARM CPU Core Dominates Mobile Market – Nikkei Electronics Asia – Tech-On!". Techon.nikkeibp.co.jp. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 September 2011. Diakses tanggal 18 April 2011. 
  12. ^ "November 2019 | TOP500". www.top500.org. Diakses tanggal 2020-12-02. 
  13. ^ Merritt, Rick. "Cavium Flexes ARM Server Upgrade: 14nm ThunderX2 will pack 54 cores". 
  14. ^ BBC. “ARM chip designer to be bought by Japan's SoftBank 18 July 2016. Retrieved 22 July 2016.
  15. ^ "SoftBank finally completes £24bn ARM takeover". Silicon Republic. 5 December 2016. Diakses tanggal 5 September 2016. 
  16. ^ "Acquisition of ARM Holdings plc. by SoftBank Group Corp". silver.arm.com. 
  17. ^ Rosoff, Matt (13 September 2020). "Nvidia to buy Arm Holdings from SoftBank for $40 billion". CNBC. Diakses tanggal 13 September 2020. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne