Aliyah dari Uni Soviet pada 1970-an adalah peristiwa imigrasi masal orang Yahudi Soviet ke Israel setelah pemerintah Uni Soviet mencabut larangan emigrasi refusenik Yahudi pada 1971. Lebih dari 150.000 orang Yahudi Soviet berimigrasi pada saat itu, dengan berbagai faktor pendorong seperti kekerasan dalam beragama maupun berideologi, peluang ekonomi, serta keinginan untuk melarikan dari dari diskriminasi antisemit.
Gelombang imigrasi yang lebih besar dilanjutkan oleh aliyah pasca-Uni Soviet pada dua dasawarsa kemudian.