Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (Januari 2021) |
Angkatan Bersenjata Uni Soviet | |
---|---|
Вооружённые Силы Союза Советских Социалистических Республик Vooruzhonnyye Sily Soyuza Sovetskikh Sotsialisticheskikh Respublik | |
Didirikan | 23 Februari 1946 |
Dibubarkan | 25 December 1991 |
Angkatan | Angkatan Darat Soviet Angkatan Udara Soviet Angkatan Laut Soviet Pasukan Lintas Udara Soviet Pasukan Roket Strategis |
Markas besar | Gedung Kementerian Pertahanan, Distrik Khamovniki, Moskwa |
Kepemimpinan | |
Sekretaris Jenderal | Josef Stalin (pertama) Mikhail Gorbachev (terakhir) |
Menteri Pertahanan | Nikolai Podvoisky (pertama) Yevgeny Shaposhnikov (terakhir) |
Kepala Staf Umum | Pavel Lebedev (pertama) Vladimir Lobov (terakhir) |
Kekuatan personel | |
Usia penerimaan | 18~35 |
Wajib militer | 2 tahun (Angkatan Darat & Angkatan Udara) 3 tahun (Angkatan Laut) |
Ketersediaan menurut usia | 92.345.764 (1991), umur 15–49 |
Personel aktif | 5.490.000 (1988) |
Personel cadangan | 35.745.000 |
Belanja | |
Anggaran | US$128 miliar (resmi, 1988) US$200-300 miliar (CIA, perkiraan Pentagon, 1988)[1] |
Persentase terhadap PDB | 4,9% (resmi, 1988) 7,7-11,5% (CIA, perkiraan Pentagon, 1988) |
Angkatan Bersenjata Uni Soviet (bahasa Rusia: Вооружённые Силы Союза Советских Социалистических Республик, Vooruzhonnyye Sily Soyuza Sovetskikh Sotsialisticheskikh Respublik, Вооружённые Силы Советского Союза), disebut juga sebagai Angkatan Bersenjata Uni Republik Sosialis Soviet, Angkatan Bersenjata Soviet, atau Tentara Merah adalah angkatan bersenjata RSFS Rusia (1917–1922), Uni Soviet (1922–1991) dan Partai Komunis Uni Soviet dari awal setelah Perang Saudara Rusia hingga pembubarannya pada 26 Desember 1991. Angkatan Bersenjata Uni Soviet secara resmi dibubarkan pada 25 Desember 1991 bersamaan dengan runtuhnya Uni Soviet.
Sesuai dengan hukum yang dikeluarkan pada tahun 1918, militer Uni Soviet terdiri dari 5 bagian, yaitu, Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, Direktorat Politik (OGPU), dan Pasukan Internal.[2] Tapi kemudian, Direktorat Politik dipisahkan dari ketentaraan Uni Soviet. Setelah Perang Dunia II, ketentaraan Uni Soviet menambahkan dua divisi, yaitu Divisi Roket Strategis dan Divisi Anti Serangan Udara, dan kedua divisi ini segera menjadi divisi paling penting di militer Uni Soviet.