Bahasa Aram Palestina Yahudi | |||||
---|---|---|---|---|---|
Wilayah | Palestina | ||||
Era | 200 - 1200 Masehi | ||||
| |||||
Dialek | |||||
Abjad Ibrani | |||||
Kode bahasa | |||||
ISO 639-3 | jpa | ||||
Glottolog | pale1261 [1] | ||||
IETF | jpa | ||||
| |||||
![]() | |||||
Bahasa Aram Palestina Yahudi adalah sebuah bahasa Aram Barat yang digunakan oleh Yahudi di Romawi dan Palestina Bizantium pada milenium pertama awal. Bahasa tersebut dikenal karena dipakai oleh Yesus.[4]
Terdapat beberapa perbedaan dalam dialek antara Yudea dan Galilea, dan teks-teks yang paling banyak masih ada adalah dalam dialek Galilea: Michael Sokoloff telah menerbitkan kamus terpisah dari dua dialek tersebut.
Setelah kekalahan pemberontakan Bar Kokhba pada 135 Masehi, pusat pembelajaran Yahudi di tanah Israel berpindah ke Galilea. Akibat penaklukan Arab ke negara tersebut pada abad ke-7, bahasa Arab secara bertahap menggantikan bahasa tersebut.
Jesus would have spoken the local dialect, referred to by scholars as Palestinian Jewish Aramaic, which was the form common to that region, Amar says.