Terbuka | |
Industri | Minyak dan gas |
Pendahulu | Standard Oil of California Gulf Oil[1] |
Didirikan | 1984 |
Kantor pusat | San Ramon, California |
Tokoh kunci | David O'Reilly, CEO & Ketua Umum |
Produk | Petrokimia, minyak Pelumas Gas alam Bahan bakar |
Pendapatan | US$ 228,848 miliar (2013)[2] |
US$ 35,905 miliar (2013)[2] | |
US$ 21,597 miliar (2013)[2] | |
Total aset | US$ 253,753 miliar (2013)[2] |
Total ekuitas | US$ 150,427 miliar (2013)[2] |
Karyawan | 64.600 (Des 2013)[2] |
Situs web | Chevron.com |
Chevron Corporation (NYSE: CVX Euronext: CHTEX) adalah salah satu perusahaan energi terbesar dunia asal Amerika. Berkantor pusat di San Ramon, California, AS dan aktif di lebih dari 180 negara, Chevron bergerak dalam setiap aspek industri minyak dan gas, termasuk eksplorasi dan produksi; pengilangan, pemasaran, dan transportasi; produksi kimia dan penjualan; dan pembangkit listrik. Chevron memiliki fasilitas di 90 negara. Chevron adalah satu dari enam perusahaan minyak dunia, pada tahun 2013 ia menempati posisi ke-11 dalam daftar Fortune Global 500 untuk perusahaan terbesar di dunia.[3]
Energi alternatif yang diproduksi Chevron antara lain geotermal, energi surya, angin, bahan bakar nabati, sel solar, dan hidrogen. Tahun 2011-2013, Chevron berencana menghabiskan 2 miliar dolar AS untuk penelitian dan akuisisi perusahaan energi terbarukan. Chevron mengklaim diri sebagai produsen energi geotermal terbesar dunia.
Chevron didirikan pada tahun 1879 di Pico Canyon, California dengan nama Standard Oil Company of California atau Socal. Pada 2001, Chevron bergabung dengan Texaco untuk membentuk ChevronTexaco. Pada 9 Mei 2005, ChevronTexaco mengumumkan akan melepas moniker Texaco dan kembali ke nama Chevron. Texaco akan tetap menjadi sebuah merek di bawah perusahaan Chevron.