Cincin Api Pasifik atau Lingkaran Api Pasifik (bahasa Inggris: Pacific Ring of Fire) adalah daerah yang sering mengalami gempa bumi, letusan gunung berapi dan tsunami yang mengelilingi cekungan Samudra Pasifik. Daerah ini berbentuk seperti tapal kuda dan mencakup wilayah sepanjang 40.550 km, dan mengelilingi Samudera Pasifik.[1] Daerah ini juga sering disebut sebagai sabuk gempa Pasifik.
Cincin Api Pasifik memiliki antara 750 dan 915 gunung berapi aktif atau tidak aktif, atau sekitar dua pertiga dari total gunung berapi dunia. Jumlah pasti gunung berapi di Cincin Api ini bergantung pada wilayah mana yang termasuk di dalamnya.[2][3]
Sekitar 90% dari gempa bumi yang terjadi dan 81% dari gempa bumi terbesar terjadi di sepanjang Cincin Api ini. Daerah gempa berikutnya (5-6% dari seluruh gempa dan 17% dari gempa terbesar) adalah Sabuk alpida yang membentang dari Kepulauan Nusa Tenggara, Pulau Jawa ke Pulau Sumatra, Kepulauan Andaman, Himalaya, Mediterania, Atlas. Berikutnya adalah Mid-Atlantic Ridge.[4][5]
Cincin Api bukanlah suatu struktur geologi tunggal. Hal ini disebabkan oleh subduksi lempeng tektonik yang berbeda pada batas konvergen di sekitar Samudera Pasifik. Beberapa lempeng tektonik yang termasuk adalah: lempeng Antartika, lempeng Nazca dan lempeng Cocos yang menunjam ke bawah Lempeng Amerika Selatan; lempeng Pasifik dan Lempeng Juan de Fuca di bawah Lempeng Amerika Utara; lempeng Filipina di bawah lempeng Eurasia; dan batas kompleks antara Lempeng Pasifik, lempeng Sunda dan lempeng Indo-Australia.[2][3]