Cineplex 21 Group

PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk
Cinema 21/21 Cineplex
Sebelumnya
PT Subentra Nusantara (1988–1998)
Perseroan terbatas terbuka
Kode emitenIDX: CNMA
IndustriIndustri film
Didirikan16 September 1988; 36 tahun lalu (1988-09-16)
Pendiri
Kantor pusat,
Cabang
261 (Maret 2025)
Wilayah operasi
Nasional
Tokoh kunci
  • Suryo Suherman
    (komisaris utama)
  • Hans Gunadi
    (direktur utama)
Merek
  • Cinema XXI
  • Cinema 21
  • The Premiere
  • IMAX
JasaBioskop
Situs web21cineplex.com
cinema21.co.id
Facebook: cinema21 X: cinema21 Modifica els identificadors a Wikidata

PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk, beroperasi sebagai Cineplex 21 Group, adalah sebuah perusahaan pengelola jaringan bioskop asal Indonesia. Perusahaan ini dikenal sebagai pelopor jaringan multipleks di Indonesia. Cineplex 21 Group memulai kiprahnya di industri hiburan sejak tanggal 21 Agustus 1987. Perusahaan ini didirikan oleh Sudwikatmono yang bekerja sama dengan Benny Suherman dan Harris Lesmana. Bioskop Cineplex 21 umumnya terletak di pusat perbelanjaan, pasar raya, dan toko serba ada, namun ada pula beberapa lokasi yang berdiri sendiri. Mereka menayangkan film-film Hollywood dan Indonesia sebagai menu utama. Penayangan didukung oleh teknologi tata suara Dolby Digital, THX, dan Dolby Atmos. Cineplex 21 Group resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 2 Agustus 2023.[1]

Hingga tahun 2025, Cineplex 21 Group memiliki 261 bioskop dengan total 1.361 layar di 81 kota dan kabupaten yang tersebar di seluruh Indonesia, menjadikannya sebagai jaringan bioskop terbesar di negara tersebut. Mereka adalah satu dari "Tiga Besar" jaringan bioskop Indonesia, bersama dengan CGV Cinemas Indonesia dan Cinépolis Indonesia. Seiring dengan tuntutan perkembangan zaman, Cineplex 21 Group telah melakukan sejumlah pembenahan dan pembaharuan, di antaranya adalah dengan membagi jaringan bioskopnya menjadi 4 merek terpisah, yakni Cinema 21, Cinema XXI, The Premiere, dan IMAX untuk target pasar berbeda.[2]

  1. ^ "Cinema XXI akan Gelar IPO, Incar Dana Segar Rp 2,4 Triliun". Kontan. 8 Juli 2023. Diakses tanggal 24 Februari 2025. 
  2. ^ "Perbedaan Cinema 21 XXI, The Premiere , IMAX dan CGV". Jateng Live. 26 Maret 2018. Diakses tanggal 24 Februari 2025. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne