Disney Experiences

Disney Experiences

Sebelumnya	Walt Disney Outdoor Recreation (1980–1989) Walt Disney Attractions (1989–2008) Walt Disney Parks and Resorts Worldwide (2008–2018) Walt Disney Parks, Experiences and Consumer Products (2018-2019) Disney Parks, Experiences and Products (2019–2023)
Jenis	Divisi
Didirikan	1 April 1971; 53 tahun lalu (1971-04-01)
Kantor pusat	Lake Buena Vista, Florida Glendale, California , Amerika Serikat
Cabang	6
Wilayah operasi	Tiongkok, Prancis, Hong Kong, Jepang, Amerika Serikat
Tokoh kunci	Josh D'Amaro (Chairman)
Induk	The Walt Disney Company
Anak usaha	Adventures by Disney Aulani Disney Consumer Products Disney Cruise Line Disney Publishing Worldwide Disney Store Disney Vacation Club Disneyland Paris Disneyland Resort Hong Kong Disneyland Resort (48%) Shanghai Disney Resort (43%) Walt Disney Imagineering Walt Disney World
Situs web	Official Website
Catatan kaki / referensi [1][2][3]

Disney Experiences,^[a] atau biasa dikenal sebagai Disney Parks, adalah salah satu dari tiga divisi besar dari The Walt Disney Company.^[4][2] Divisi ini didirikan pada tanggal 1 April 1971, tepat enam bulan sebelum pembukaan Walt Disney World.

Pada tahun 2018, taman hiburan milik divisi ini menerima lebih dari 157,3 juta orang pengunjung, sehingga menjadikan divisi ini sebagai perusahaan taman hiburan dengan jumlah pengunjung terbanyak di dunia,^[5] mengalahkan Merlin Entertainments asal Britania Raya yang menerima 67 juta orang pengunjung. Divisi ini pun menjadi segmen bisnis dengan jumlah pegawai terbanyak di intenal Disney, dengan sekitar 130.000^[6] dari 180.000 orang pegawai Disney bekerja di divisi ini hingga tahun 2015.^[7] Pada bulan Maret 2018, Disney Consumer Products and Interactive Media digabung ke dalam Disney Parks and Resorts, sehingga nama dari divisi ini diubah menjadi Disney Parks, Experiences and Products. Pada bulan September 2020, Disney Parks, Experiences and Products memberhentikan 28.000 orang pegawai akibat merebaknya pandemi COVID-19.^[8]

1. ^ Wang, Christine (March 14, 2018). "Disney announces strategic reorganization, effective immediately". CNBC. Diarsipkan dari versi asli tanggal March 15, 2018. Diakses tanggal March 14, 2018.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
2. ^ ^{a b} "Detail by Entity Name: Walt Disney Parks and Resorts Worldwide, Inc". SunBiz.org. Florida Department of State Division of Corporations. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 18, 2015. Diakses tanggal October 12, 2015.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
3. ^ "Company Overview of Walt Disney Parks and Resorts U.S., Inc". Bloomberg. Diarsipkan dari versi asli tanggal February 5, 2018. Diakses tanggal September 4, 2018.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
4. ^ Brzeski, Patrick (November 16, 2023). "Disney's "Turbocharging" of Theme Park Business Gathers Pace With 'Frozen Land' Launch in Hong Kong". The Hollywood Reporter. Diarsipkan dari versi asli tanggal November 16, 2023. Diakses tanggal November 17, 2023.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
5. ^ "TEA/AECOM 2018 Theme Index and Museum Index: The Global Attractions Attendance Report" (PDF). TEA/AECOM. 2019. hlm. 5. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal June 2, 2017. Diakses tanggal August 25, 2019.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
6. ^ Barnes, Brooks (April 26, 2015). "Thomas Staggs: Disney's Heir, Apparently". The New York Times. New York. hlm. BU1. Diarsipkan dari versi asli tanggal April 26, 2015. Diakses tanggal April 26, 2015.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
7. ^ "Form 10-K, U.S. Securities and Exchange Commission, by the Walt Disney Company for the Fiscal Year Ended September 27, 2014" (PDF). The Walt Disney Company. November 19, 2014. hlm. 1. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal December 17, 2014. Diakses tanggal November 23, 2014.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
8. ^ Pallotta, Frank (September 30, 2020). "Disney is laying off 28,000 employees as pandemic hammers its theme parks". CNN Business. Diakses tanggal September 30, 2020. 

Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref> untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/> yang berkaitan