![]() Poster Promosi | |
Jenis misi | Misi jangka panjang di ISS |
---|---|
Operator | NASA / Roscosmos |
Durasi misi | 184 hari |
Ekspedisi | |
Stasiun ruang angkasa | ISS |
Dimulai | 17 April 2021, 19:45:00 UTC |
Diakhiri | 17 Oktober 2021, 1:14:00 UTC |
Tiba | SpaceX Crew-1 Soyuz MS-18 SpaceX Crew-2 Soyuz MS-19 |
Awak | |
Jumlah awak | 7-11 |
Awak | |
EVA | ≥4 (rencana)[1] 5[2] |
Durasi EVA | 35 jam 41 menit[2] |
![]() Logo Ekspedisi 65 ISS ![]() Foto kru Ekspedisi 65 |
Ekspedisi 65 adalah ekspedisi jangka panjang ke-65 di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Ekspedisi ini dimulai pada 17 April 2021 setelah kembalinya Soyuz MS-17 ke Bumi.[3] Komandan pertama dari ekspedisi ini adalah Shannon Walker, astronaut NASA yang menjadi komandan wanita ketiga di ISS. Shannon Walker berangkat pada November 2020 menggunakan SpaceX Crew-1 bersama dua astronaut NASA, Michael S. Hopkins dan Victor J. Glover,[4] dan seorang astronaut JAXA, Soichi Noguchi. Kru Soyuz MS-18 yang terdiri dari dua kosmonaut Rusia, Oleg Novitsky dan Pyotr Dubrov, dan seorang astronaut NASA, Mark Vande Hei, turut bergabung dengan mereka dalam ekspedisi ini.
Bersamaan dengan kembalinya Crew Dragon Resilience ke Bumi pada 2 Mei 2021, kru SpaceX Crew-1 digantikan oleh kru SpaceX Crew-2 yang berangkat pada 23 April 2021. Astronaut JAXA, Akihiko Hoshide, menggantikan posisi Shannon Walker sebagai komandan ISS. Hal tersebut membuat Shannon Walker menjadi komandan ISS dengan periode paling singkat, yaitu dalam 11 hari. Pada 4 Oktober 2021 posisi Akihiko Hoshide digantikan oleh Thomas Pesquet, astronaut ESA. Thomas Pesquet menjadi astronot Eropa keempat yang memimpin ISS.[5] Dia juga menjadi astronaut Perancis pertama yang memimpin laboratorium orbital.