Essaouira
Sidi Megdoul | |
---|---|
Kota dan Wilaya | |
Negara | Maroko |
Region | Marrakech-Tensift-Al Haouz |
Pemerintahan | |
• Wali kota | Asma Chaâbi |
Populasi (2004) | |
• Total | 70,000 |
Zona waktu | UTC+0 (WET) |
• Musim panas (DST) | UTC+1 (WEST) |
Essaouira (Berber: ⵎⵓⴳⴰⴹⵓⵔ Taṣṣurt, bahasa Arab: الصويرة, as-Ṣawīra) adalah sebuah kota yang terletak di wilayah ekonomi Marrakech-Tensift-Al Haouz, Maroko barat. Kota ini terletak di pesisir Samudra Atlantik.
Kota ini dikenal oleh ahli geografi al-Bakri pada abad ke-11 dengan nama Sidi Megdoul. Pada abad ke-16, nama tersebut sedikit berubah dan bangsa Portugal mengenal kota ini dengan nama Mogador atau Mogadore.
Kota Essaouira yang berdiri saat ini dibangun pada abad ke-18. Muhammad III ingin mengganti fokus kerajaannya ke Samudra Atlantik untuk meningkatkan pertukaran dengan negara-negara Eropa, sehingga memilih Mogador sebagai lokasi utamanya. Salah satu keinginannya adalah mendirikan pelabuhan yang dekat dengan Marrakesh.[1] Selain itu, ia ingin memutus jalur perdagangan dari Agadir karena jalur tersebut dimanfaatkan oleh musuh politik Muhammad III, sehingga penduduk Agadir dipaksa pindah ke Essaouira.[1]
Medina Essaouira (sebelumnya "Mogador") saat ini merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Permasalahan utama yang menimpa medina tersebut adalah memburuknya kondisi medina dan pelanggaran hukum larangan kendaraan bermotor di dalam medina.