Eva Justin sedang meneliti karakteristik wajah seorang wanita Romani sebagai bagian dari "kajian rasial".
Eva Justin (23 Agustus 1909 – 11 September 1966) adalah seorang antropologJerman yang aktif selama era Nazi. Mengambil spesialisasi di bidang rasisme ilmiah, karyanya turut berkontribusi pada kejahatan Nazi terhadap orang-orang Sinti dan Romani.[1]