Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Publik | |
Kode emiten | MYX: 3182 |
ISIN | MYL3182OO002 |
Industri | Penyantunan dan perkebunan |
Didirikan | 1965 |
Pendiri | Lim Goh Tong dan Mohamed Noah Omar |
Kantor pusat | Lantai 24, Wisma Genting, 50250 Kuala Lumpur, Malaysia |
Wilayah operasi | Seluruh dunia |
Tokoh kunci | Tan Sri Lim Kok Thay, Chairman & Direktur |
Produk | Hotel, kasino, dan hiburan |
Merek | Resorts World |
Jasa | Pariwisata, resort, kapal pesiar, judi, kebun, dan energi |
Pendapatan | RM11,564 miliar (FY2020)[1] |
–RM1,526 miliar (FY2020)[1] | |
–RM2,074 miliar (FY2020)[1] | |
Total aset | RM99,641 miliar (FY2020)[1] |
Total ekuitas | RM54,526 miliar (FY2020)[1] |
Karyawan | 56.000 |
Anak usaha | Genting Malaysia Bhd Genting Plantations Bhd Genting Singapore Plc Kient Huat Realty Genting UK Plc Genting Energy Ltd |
Situs web | www |
Genting Bhd (MYX: 3182) adalah sebuah perusahaan yang berkantor pusat di Wisma Genting, Kuala Lumpur, Malaysia.[2] Perusahaan ini memiliki sejumlah anak usaha, yakni Genting Malaysia Bhd (MYX: 4715), Genting Plantations Bhd (MYX: 2291), Genting Singapore Plc (SGX: G13), dan Genting Energy Ltd.[3][4]
Didirikan pada tahun 1965 oleh Tan Sri Lim Goh Tong,[5][6] perusahaan ini kini dipimpin oleh Tan Sri Dato Seri Lim Kok Thay, yang bergabung ke perusahaan ini pada tahun 1976.[7]
Sejak didirikan pada tahun 1965, perusahaan ini telah mengembangkan, mengoperasikan, dan memasarkan kasino dan resor terintegrasi di sejumlah negara, seperti Amerika, Australia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Britania Raya.[3] [4][8] Resor terintegrasi pertama dari perusahaan ini adalah Resorts World Genting, yang sebelumnya dikenal sebagai Genting Highlands Resort. Daya tarik utama dari resor tersebut adalah kasino, taman hiburan, konser, makanan & minuman, dan pusat perbelanjaan.[5][4]
Walaupun memulai bisnisnya di bidang hiburan dan penyantunan, perusahaan ini kemudian berekspansi ke bisnis lain, seperti perkebunan, properti, pembangkitan listrik, minyak dan gas, e-commerce, teknologi informasi, dan bioteknologi.[5][4][8]
Perusahaan ini dan afiliasinya mempekerjakan sekitar 62.000 orang di seantero dunia serta memiliki resor seluas 4.500 hektar dan kebun seluas 238.400 hektar.[9]
Selama pandemi COVID-19, perusahaan ini menutup semua kasinonya mulai tanggal 4 Mei 2020 hingga 1 Oktober 2021.