Grand Prix F1 Jepang 2003

Grand Prix Jepang 2003
Lomba ke-16 dari 16 dalam Formula Satu musim 2003
← Lomba sebelumnyaLomba berikutnya →
Detail perlombaan
Tanggal 12 Oktober 2003
Nama resmi 2003 Fuji Television Japanese Grand Prix
Lokasi Suzuka Circuit, Suzuka, Mie, Jepang
Sirkuit Fasilitas balap permanen
Panjang sirkuit 5,821 km (3,617 mi)
Jarak tempuh 53 putaran, 308.513 km (191.701 mi)
Cuaca Berawan, Udara: 22 °C (72 °F), Trek 25 °C (77 °F)
Penonton 329.000[1]
Posisi pole
Pembalap Ferrari
Waktu 1:31.713
Putaran tercepat
Pembalap Jerman Ralf Schumacher Williams-BMW
Waktu 1:33.408
Podium
Pertama Ferrari
Kedua McLaren-Mercedes
Ketiga McLaren-Mercedes

Grand Prix Jepang 2003 (secara resmi disebut 2003 Fuji Television Japanese Grand Prix) adalah acara perlombaan balap mobil Formula Satu (F1) yang diadakan pada tanggal 12 Oktober 2003 di Sirkuit Suzuka, Suzuka, Mie, Jepang. Lomba ini merupakan putaran keenam belas dan terakhir dalam kalender Kejuaraan Dunia Formula Satu musim 2003, serta Grand Prix Jepang edisi ke-29. Lomba berdurasi 53 putaran ini dimenangkan oleh Rubens Barrichello yang mengendarai mobil Ferrari setelah memulai dari posisi pole. Kimi Räikkönen, yang memulai lomba dari posisi kedelapan, finis kedua dengan mobil McLaren, sementara David Coulthard finis ketiga dengan mobil McLaren lainnya.

Kemenangan Barrichello membuat Ferrari meraih gelar Kejuaraan Dunia Konstruktor ke-13, gelar kelima bagi tim ini secara beruntun, dengan rekan tim Barrichello, Michael Schumacher, yang finis kedelapan untuk mengamankan gelar Kejuaraan Dunia Pembalap keenamnya, melewati rekor yang dibuat oleh Juan Manuel Fangio pada musim 1957. Ini juga merupakan gelar Kejuaraan Pembalap keempat berturut-turut bagi Schumacher, yang menyamai rekor yang dibuat oleh Fangio pada tahun 1957.

Perlombaan ini juga menandai lomba terakhir untuk mobil yang menggunakan kontrol peluncuran dan girboks otomatis, sejak pengenalan kembali kedua perangkat tersebut pada Grand Prix Spanyol 2001. Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) melarang kedua sistem bantuan elektronik untuk pembalap ini sebelum musim 2004 dimulai. Ini juga merupakan Grand Prix terakhir bagi pemenang lomba tiga kali, Heinz-Harald Frentzen, dan Jos Verstappen, ayah dari juara dunia dua kali, Max Verstappen.

  1. ^ "Formula 1 Honda Japanese Grand Prix 2022 – Media Kit" (PDF). Fédération Internationale de l'Automobile. 5 October 2022. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2022-10-05. Diakses tanggal 5 October 2022. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne