Hary Tanoesoedibjo

Penyuntingan Artikel oleh pengguna baru atau anonim untuk saat ini tidak diizinkan. Lihat kebijakan pelindungan dan log pelindungan untuk informasi selengkapnya. Jika Anda tidak dapat menyunting Artikel ini dan Anda ingin melakukannya, Anda dapat memohon permintaan penyuntingan, diskusikan perubahan yang ingin dilakukan di halaman pembicaraan, memohon untuk melepaskan pelindungan, masuk, atau buatlah sebuah akun.

Hary Tanoesoedibjo
Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia ke-1
Masa jabatan 7 Februari 2015 – 31 Juli 2024
Pendahulu Tidak ada, jabatan baru Pengganti Angela Tanoesoedibjo
Informasi pribadi
Lahir	Bambang Hary Iswanto Tanoesoedibjo[1] 26 September 1965 (umur 59) Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Kebangsaan	Indonesia
Partai politik	Perindo (sejak 2015)
Afiliasi politik lainnya	NasDem (2011–2013) Hanura (2013–2014)
Suami/istri	Liliana Tanaja Tanoesoedibjo[2]
Anak	Angela Tanoesoedibjo Valencia Tanoesoedibjo Jessica Tanoesoedibjo Clarissa Tanoesoedibjo Warren Tanoesoedibjo[2]
Orang tua	Ahmad Tanoesoedibjo (ayah) Liliek Johana (ibu)
Kerabat	Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo (kakak) Kevin Sanjaya Sukamuljo (menantu) Jonathan Natakusuma (menantu)
Pendidikan	Ilmu ekonomi
Almamater	Universitas Carleton Universitas Ottawa [1]
Pekerjaan	Wirausahawan politikus
Dikenal karena	Pendiri dan Direktur Utama MNC Group
Kekayaan bersih	US$ 1 miliar (2023)[3]
(2021) Asia's Most Influential Indonesia Tatler 500 Indonesia
Sunting kotak info • L • B

Bambang Hary Iswanto Tanoesoedibjo (lahir 26 September 1965) adalah seorang pengusaha dan politikus asal Indonesia. Hary adalah pendiri sekaligus pemilik dari perusahaan konglomerat MNC Group. Di bidang politik, dia merupakan pendiri dan Ketua Umum Partai Perindo. Ia pernah bergabung dalam Partai NasDem dan Partai Hanura.

Pada tanggal 23 Juni 2017, Kepolisian Negara Republik Indonesia menetapkan Hary Tanoesoedibjo sebagai tersangka terkait melakukan ancaman melalui media elektronik kepada Kejaksaan Agung Republik Indonesia.^[4][5][6]

1. ^ ^{a b} Administrator (6 Mei 2002). "Hary Tanoesoedibjo, 37 tahun". Tempo.co. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-04. Diakses tanggal 3 Januari 2021. 
2. ^ ^{a b} Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama merdeka.com
3. ^ "Hary Tanoesoedibjo". Forbes. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-03. Diakses tanggal 2020-11-17. 
4. ^ Movanita, Ambaranie Nadia Kemala (23 Juni 2017). Gatra, Sandro, ed. "Polri: Hary Tanoe Sudah Tersangka". Kompas.com. Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-18. Diakses tanggal 23 Juni 2017.  Lebih dari satu parameter |author= dan |last= yang digunakan (bantuan)
5. ^ Salim, Hanz Jimenez (23 Juni 2017). Ariyanto, Yus; Haryanto, Andry; Suro, Ezri Tri, ed. "Polri Resmi Tetapkan Hary Tanoe sebagai Tersangka". Liputan6.com. Liputan6.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-12-25. Diakses tanggal 23 Juni 2017.  Lebih dari satu parameter |author= dan |last= yang digunakan (bantuan)
6. ^ Audrey Santoso (23 Juni 2017). "Hary Tanoe Jadi Tersangka, Terancam Pidana Penjara 4 Tahun". detikcom. detikNews. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-08-07. Diakses tanggal 23 Juni 2017.