Hipopituitarisme

Gambar kelenjar endokrin utama di dalam tubuh. Hormon yang dihasilkan hipofisis mengatur kerja kelenjar tiroid, kelenjar adrenal, dan kelenjar gonad

Hipopituitarisme adalah kelainan pada hipofisis yang ditandai dengan sekresi beberapa hormon dalam jumlah rendah.[1][2][3] Hipopituitarisme disebabkan oleh kerusakan pada kelenjar hipofisis anterior.[1][2][3] Penderita hipopituitarisme akan mengalami pertumbuhan yang terhambat, malafungsi pada sistem reproduksi, kerapuhan pada tulang, dan obesitas.[2][3]

  1. ^ a b Baughman, Diane C.; Hackley, JoAnn C. . 1996 . Keperawatan Medikal-Bedah: Buku Saku Dari Brunner & Suddarth . Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC . ISBN 979-448-509-8
  2. ^ a b c Baradero, Mary; Dayrit, Mary Wilfrid; Siswandi, Yakobus . 2009 . Klien Gangguan Endokrin: Seri Asuhan Keperawatan . Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC . ISBN 978-979-448-950-5
  3. ^ a b c Corwin, Elizabeth J. . 2008 . Handbook of Pathophysiology, 3rd Ed . USA: Lippincott Williams & Wilkins . ISBN 978-979-448-988-8

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne