Hudhud | |
---|---|
![]() | |
Upupa epops | |
Klasifikasi ilmiah ![]() | |
Domain: | Eukaryota |
Kerajaan: | Animalia |
Filum: | Chordata |
Kelas: | Aves |
Ordo: | Bucerotiformes |
Famili: | Upupidae Leach, 1819[1][2] |
Genus: | Upupa Linnaeus, 1758 |
Spesies tipe | |
Upupa epops Linnaeus, 1758
| |
Spesies | |
Hudhud (Upupidae) atau disebut juga burung meragai adalah genus burung berparuh tipis dan bermahkota;[3] termasuk di dalamnya beberapa spesies seperti Upupa epops dan spesies burung berjambul lainnya.
Faktanya, beberapa ahli taksonomi masih menganggap ketiga spesies tersebut bersifat spesifik. Beberapa pihak berwenang juga menyatukan burung hudhud Afrika dan Eurasia tetapi memisahkan burung hudhud Madagaskar. Burung hudhud Eurasia umum ditemukan di wilayah sebarannya dan memiliki populasi yang besar, sehingga burung ini dinilai sebagai hewan yang Paling Tidak Berisiko dalam Daftar Merah Spesies Terancam Punah IUCN. Namun, jumlah mereka menurun di Eropa Barat. Sebaliknya, burung hudhud semakin bertambah jumlahnya di ujung Sinai Selatan, Sharm el-Sheikh . Ada lusinan pasangan bersarang yang tetap tinggal sepanjang tahun.