Ibnu Batutah | |
---|---|
Nama asal | أبو عبد الله محمد بن عبد الله اللواتي الطنجي بن بطوطة Abu Abdullah Muhammad bin Abdullah Al-Lawati At-Tanji bin Batutah |
Lahir | 24 Februari 1304 Tanjah, Maroko pada Zaman Bani Marin |
Meninggal | 1368 atau 1369 (pada usia 64 atau 65 tahun) Maroko pada Zaman Bani Marin |
Pekerjaan | Ahli Geografi, Penjelajah |
Zaman | Abad Pertengahan |
Ibnu Batutah atau Muhammad bin Batutah (bahasa Arab: محمد ابن بطوطة) yang bernama lengkap Abu Abdullah Muhammad bin Abdullah Al-Lawati At-Tanji bin Batutah (bahasa Arab: أبو عبد الله محمد بن عبد الله اللواتي الطنجي بن بطوطة) adalah seorang alim (cendekiawan) Maroko yang pernah berkelana ke berbagai pelosok dunia pada Abad Pertengahan.[1][2] Dalam jangka waktu tiga puluh tahun, Ibnu Batutah menjelajahi sebagian besar Dunia Islam dan banyak negeri non-Muslim, termasuk Afrika Utara, Tanduk Afrika, Afrika Barat, Timur Tengah, Asia Tengah, Asia Tenggara, Asia Selatan, dan Tiongkok. Menjelang akhir hayatnya, ia meriwayatkan kembali pengalaman-pengalamannya menjelajahi dunia untuk dibukukan dengan judul Hadiah Bagi Para Pemerhati Negeri-Negeri Asing dan Pengalaman-Pengalaman Ajaib (bahasa Arab: تحفة النظار في غرائب الأمصار وعجائب الأسفار, Tuḥfatun Nuẓẓār fī Gharāʾibil Amṣār wa ʿAjāʾibil Asfār),[3] yang lazim disebut Lawatan (bahasa Arab: الرحلة, Ar-Rihlah).[4] Riwayat perjalanan Ibnu Batutah menyajikan gambaran tentang peradaban Abad Pertengahan yang sampai sekarang masih dijadikan sumber rujukan.