![]() | |
Jenis produk | Mobil |
---|---|
Pemilik | Jaguar Land Rover (sejak tahun 2013)[1] |
Produsen | Jaguar Land Rover |
Negara | Britania Raya |
Diluncurkan | September 1935 |
Merek terkait | Land Rover |
Pasar | Seluruh dunia |
Pemilik sebelumnya | Jaguar Cars Limited |
Jargon | "The Art of Performance" |
Situs web | jaguar |
![]() | |
Sebelumnya | S.S. Cars Limited (1933–1945) |
---|---|
Anak perusahaan | |
Industri | Otomotif |
Nasib | Digabung dengan Land Rover |
Pendahulu | Swallow Coachbuilding Company Limited |
Penerus | Jaguar Land Rover |
Didirikan | 26 Oktober 1933 |
Pendiri | William Lyons |
Ditutup | 31 Desember 2012 |
Kantor pusat | , Inggris |
Induk |
|
Jaguar (UK /ˈdʒæɡjuər/, US /ˈdʒæɡwɑːr/) adalah sebuah merek kendaraan mewah milik Jaguar Land Rover,[1][2] sebuah produsen mobil multinasional yang berkantor pusat di Whitley, Coventry, Inggris. Jaguar Cars dulu merupakan perusahaan yang memproduksi mobil bermerek Jaguar hingga digabung dengan Land Rover untuk membentuk Jaguar Land Rover pada tanggal 1 Januari 2013.
Jaguar memulai sejarahnya pada tahun 1922 dengan nama Swallow Sidecar Company. Perusahaan tersebut awalnya memproduksi sespan sepeda motor, lalu mulai mengembangkan bodi mobil penumpang. Di bawah kepemilikan S. S. Cars Limited, perusahaan tersebut kemudian mulai memproduksi mobil melalui kerja sama dengan Standard Motor Co, dan memakai Jaguar sebagai nama modelnya. Pada tahun 1945, S. S. Cars mengubah namanya menjadi Jaguar Cars. Pada tahun 1966, Jaguar Cars bergabung dengan British Motor Corporation,[3] untuk membentuk British Motor Holdings (BMH). Pada tahun 1968, BMH bergabung dengan Leyland Motor Corporation untuk membentuk British Leyland, yang akhirnya dinasionalisasi pada tahun 1975.
Jaguar kemudian dipisah dari British Leyland dan melantai di London Stock Exchange pada tahun 1984. Jaguar pun menjadi salah satu komponen dari Indeks FTSE 100 hingga diakuisisi oleh Ford pada tahun 1990.[4] Akhir-akhir ini, Jaguar juga memproduksi mobil untuk Perdana Menteri Britania Raya, dengan yang paling baru adalah XJ pada bulan Mei 2010.[5] Perusahaan ini juga memegang gelar kontraktor kerajaan dari Ratu Elizabeth II dan Pangeran Charles.[6]
Selain membeli Jaguar, Ford juga membeli Land Rover pada tahun 2000. Delapan tahun kemudian, Ford menjual Jaguar dan Land Rover ke Tata Motors. Tata pun membentuk Jaguar Land Rover untuk menaungi kedua perusahaan tersebut. Pada tahun 2013, Jaguar Cars resmi digabung dengan Land Rover untuk membentuk Jaguar Land Rover Limited.
Sejak dimiliki oleh Ford, Jaguar dan Land Rover menggunakan fasilitas perancangan yang sama di pusat rekayasa di Whitley, Coventry dan Gaydon, Warwickshire. Mobil Jaguar dirakit di pabrik Castle Bromwich dan Solihull.
Pada tanggal 15 Februari 2021, Jaguar Land Rover mengumumkan bahwa semua mobil baru bermerek Jaguar akan sepenuhnya bertenaga listrik mulai tahun 2025.[7]