Jejak Petualang | |
---|---|
![]() | |
Genre | Soft news, dokumenter, petualangan |
Presenter |
|
Narator |
|
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Indonesia |
Jmlh. musim | 21 |
Jmlh. episode | 5299 (pada 20 Juli 2023) |
Produksi | |
Lokasi produksi | Indonesia |
Durasi | 30-45 menit (termasuk iklan) |
Rilis asli | |
Jaringan | Trans7 |
Format gambar | 1080p HDTV |
Format audio | Stereo Dolby Digital 5.1 |
Rilis | Sabtu, 5 April 2003 – sekarang |
Acara terkait | |
Home and Away | |
Instruksi kotak info (hanya ditampilkan pada pratinjau) |
Jejak Petualang adalah sebuah program televisi berupa tayangan dokumenter yang disiarkan oleh Trans7. Program ini berisi liputan tentang fenomena alam, kebudayaan, kearifan lokal serta eksplorasi yang ada di seluruh Indonesia sesuai fakta. Jejak Petualang merupakan pelopor acara petualangan di Indonesia.[1] Sejak 2003, sudah banyak lokasi di Indonesia yang sudah dikunjungi oleh tim Jejak Petualang, mulai dari pantai, pegunungan, daerah pedalaman, hingga gua. Setiap episodenya menampilkan daerah yang berbeda-beda.
Program ini umumnya memiliki karakteristik seorang "perempuan tangguh" yang diwakili oleh para pembawa acara perempuan. Riyanni Djangkaru merupakan pembawa acara pertama yang kemudian pensiun pada 2006. Jejak Petualang beberapa kali mengadakan temu kumpul dengan komunitas pecinta alam, seperti yang digelar dalam kegiatan Jambore Jejak Petualang di Jawa Barat, dan terakhir dilaksanakan di kawasan Gunung Semeru, Jawa Timur pada 2005.