Jembatan Cisomang | |
---|---|
Kategori bangunan hikmat: Jembatan | |
![]() Jembatan Cisomang generasi kedua (kiri) dan ketiga (kanan) pada 2024 | |
Letak | |
Provinsi | Jawa Barat |
Kabupaten | Purwakarta |
Kecamatan | Darangdan |
Posisi | Di atas Sungai Ci Somang |
Sejarah | |
Tahun dibuka | 1906 (Jembatan generasi pertama)
1932 (Jembatan generasi kedua) 2004 (Jembatan generasi ketiga) |
Informasi bangunan | |
Operator | Daerah Operasi II Bandung |
Panjang Jembatan | 243 m (jembatan generasi ketiga) |
Letak | km 128+400 lintas Jakarta–Jatinegara– Cikampek–Purwakarta–Padalarang |
Nomor bangunan hikmat | BH 445 |
Layanan | Argo Parahyangan, Harina, Ciremai, Pangandaran, Papandayan, Cikuray, Serayu, Lokal Garut/Cibatu, Lokal Bandung Raya, dan Angkutan Petikemas. |
Jembatan Cisomang (Aksara Sunda Baku: ᮞᮞᮊ᮪ ᮎᮤᮛᮠᮧᮀ, Sunda: Sasak Cisomang) merupakan sebuah jembatan kereta api yang berlokasi di Desa Cisomang, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat, Indonesia, tepat pada perbatasan antara Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Bandung Barat. Jembatan ini digunakan untuk menghubungkan jalur kereta api dari Bandung menuju Jakarta. Jembatan Cisomang merupakan jembatan kereta api yang tertinggi di Indonesia yang masih aktif digunakan, dan terdiri dari tiga generasi.
Jembatan Cisomang generasi pertama sekarang sudah sulit ditemui bekasnya dan hanya menyisakan fondasinya saja.[1] Jembatan generasi kedua merupakan jembatan baja yang digunakan sejak jaman Belanda sebagai pengganti jembatan generasi satu, sampai dengan tahun 2004. Jembatan generasi ketiga merupakan jembatan dengan jalur ganda yang saat ini digunakan.