Jianzhen (鑒真 / 鑑真) | |
---|---|
Patung kayu periode Nara ini jelas mewakili kepribadian Ganjin yang lembut dan kemauannya yang gigih | |
Lahir | Chunyu (marga) 688 Yangzhou, Provinsi Jiangsu |
Meninggal | 06 Mei 763 Nara, Jepang |
Kebangsaan | Tang Tiongkok |
Pekerjaan | Biksu |
Jianzhen (atau Ganjin) (Hanzi sederhana: 鉴真; Hanzi tradisional: 鑒真, 688–763) adalah seorang biksu Tiongkok yang membantu dalam menyebarkan Agama Buddha di Jepang . Dalam sebelas tahun dari tahun 743-754, Jianzhen berusaha untuk mengunjungi Jepang sekitar enam kali. Jianzhen akhirnya sampai di Jepang pada tahun 754 dan mendirikan Tōshōdai-ji di Nara. Ketika dia akhirnya berhasil dalam upayanya yang keenam, dia telah kehilangan penglihatan akibat kesulitannya.
Jianzhen dihormati sebagai pendiri aliran Ritsu (律),[1] cabang dari Buddhisme Jepang yang berfokus pada studi tentang Vinaya (Hanzi: 律; Pinyin: lü, Romaji (律 , Ritsu)), yakni hukum dan ajaran dari peraturan monastik dalam agama Buddha.
Karena kebijaksanaan dan pemahamannya yang mendalam mengenai Vinaya, Jianzhen juga terkenal sebagai "Master Vinaya."[2]