Kampanye militer Hanzhong | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Portret Cao Cao dari Sancai Tuhui | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Liu Bei | Cao Cao | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Liu Bei Fa Zheng Huang Zhong Zhang Fei Zhao Yun Wei Yan |
Cao Cao Xiahou Yuan † Zhang He Xu Huang Wang Ping | ||||||
Kekuatan | |||||||
70,000 | 100,000 |
Kampanye militer Hanzhong | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Hanzi tradisional: | 漢中之戰 | ||||||
Hanzi sederhana: | 汉中之战 | ||||||
|
Kampanye militer Hanzhong adalah kampanye militer yang dilancarkan oleh Liu Bei dengan tujuan untuk mengambil alih wilayah Hanzhong dari musuhnya, Cao Cao. Kampanye militer ini berlangsung dari tahun 217 hingga 219 selama Zaman Tiga Negara. Walaupun pasukan Cao Cao sudah berada di Hanzhong tiga tahun sebelumnya berkat kemenangan mereka dalam Pertempuran Yangping, mereka secara perlahan dibuat letih oleh serangan-serangan yang dilancarkan oleh pasukan Liu Bei dengan siasat yang mirip dengan Strategi Fabius. Salah satu dari serangan tersebut mengakibatkan kematian Xiahou Yuan, salah satu jenderal terbaik Cao Cao, dan menjadi tamparan untuk moral pasukan Cao Cao. Akibat permasalahan logistik, Cao Cao terpaksa meninggalkan wilayah Hanzhong. Liu Bei berhasil memenangkan kampanye militer ini dan menduduki wilayah Hanzhong pada tahun 219. Kemudian, pada musim gugur, ia menyatakan dirinya sebagai "Raja Hanzhong".
Kampanye ini merupakan kampanye militer terakhir Cao Cao yang melibatkan dirinya sendiri sebelum kematiannya pada Maret 220.