Kekristenan di Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Kekristenan di DKI Jakarta merupakan komunitas keagamaan terbesar kedua di provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta setelah agama Islam. Pemeluk agama Kristen di Jakarta umumnya berasal dari suku pendatang seperti suku Batak, Tionghoa serta pendatang lainnya seperti Nias dan dari Indonesia Timur seperti orang Minahasa, NTT, Maluku dan Papua. Komunitas Kristen Betawi, Jawa, juga terdapat di DKI Jakarta. Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri tahun 2021, persentasi pemeluk agama Kristen di Jakarta sebanyak 12,46%, di mana mayoritas Protestan yakni 8,56% dan Katolik 3,90%.[1]

  1. ^ "Visualisasi Data Kependuduakan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 13 Agustus 2021. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne