Dalam hubungan internasional, penguasa menengah adalah negara berdaulat yang tidak tergolong penguasa super atau penguasa besar, tetapi memiliki pengaruh yang besar atau cukup dan mendapat pengakuan internasional. Konsep "penguasa menengah" dapat ditelusuri hingga asal mula sistem negara Eropa. Pada akhir abad ke-16, pemikir politik Italia Giovanni Botero membagi dunia ke dalam tiga jenis negara – grandissime (imperium), mezano (penguasa menengah), dan piccioli (penguasa kecil). Menurut Botero, mezano atau penguasa menengah "...memiliki kekuatan dan kewenangan yang cukup untuk berdiri sendiri tanpa bantuan negara lain."[1]