Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (April 2009) |
Kerajaan Kastila Reino de Castilla (Spanyol) Regnum Castellae (Latin) | |||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1065–1230/1833 | |||||||||||
![]()
| |||||||||||
Ibu kota | Tidak ada ibukota tetap[cat 1] | ||||||||||
Bahasa yang umum digunakan | Kastila, Basque, Muzarab, Arab Andalus | ||||||||||
Agama | Katolik Roma sebagian besar | ||||||||||
Pemerintahan | Monarki feudal | ||||||||||
Raja dan Ratu | |||||||||||
• 1065–1072 | Sancho II (pertama) | ||||||||||
• 1217–1230 | Fernando III (terakhir) | ||||||||||
Era Sejarah | Abad pertengahan | ||||||||||
• Didirikan | 1065 | ||||||||||
• Dibubarkan | 1230/1833 | ||||||||||
| |||||||||||
Sekarang bagian dari | ![]() | ||||||||||
Kerajaan Kastila ( bahasa Inggris: Kingdom of Castile /kæˈstiːl/; bahasa Spanyol: Reino de Castilla, bahasa Latin: Regnum Castellae) adalah salah satu kerajaan di Semenanjung Iberia pada abad pertengahan. Nama "Kastila" dianggap berhubungan dengan banyaknya kastel yang dibangun di wilayahnya. Kerajaan Kastila merupakan salah satu pendahulu Kerajaan Spanyol. Kastila muncul sebagai entitas politik yang otonom pada abad ke-9, yaitu sebagai County Kastila yang merupakan negara bawahan dari Kerajaan León. Kastila menjadi kerajaan yang berdiri sendiri pada tahun 1035. Pada 1230, Raja Kastila, Fernando III, menjadi Raja León karena terjadi kekosongan di takhta León. Hal ini menjadikan kedua kerajaan ini bersatu menjadi Kerajaan Kastila dan León.
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "cat", tapi tidak ditemukan tag <references group="cat"/>
yang berkaitan