Kerajaan Seribu Tahun adalah sebuah konsep atau pandangan di dalam agama Kristen yang mengatakan bahwa Kristus akan datang untuk kedua kali ke dunia ini dan memerintah selama Seribu Tahun.[1][2] Masa Seribu Tahun ini dimaknai oleh sebagian orang Kristen sebagai periode literal di mana di dalamnya terdapat situasi yang damai dan makmur yang akan terjadi selama 1000 tahun.[2] Sebagian lainnya menafsirkan Kerajaan Seribu Tahun secara simbolis dan tidak membatasinya dalam kurun waktu tertentu.[2] Mereka meyakini bahwa setelah kerajaan 1000 tahun ini berakhir maka akan terjadi penghakiman terakhir, yaitu penghakiman secara umum dan dunia baru dari surga serta neraka dalam kesempurnaannya.[2] Konsep ini didasarkan pada teks kitab Wahyu kepada Yohanes, terutama pasal 20.[3]