Kotak pos (Bahasa Inggris: post office box atau biasa disingkat menjadi P.O. BOX) adalah sebuah kotak yang diletakkan di kantor pos, dan dilengkapi dengan kunci serta diberi alamat unik.
Pada beberapa wilayah, terutama di Afrika, tidak ada jasa pengantaran surat, contohnya di Kenya.[1] Sehingga, menyewa sebuah kotak pos menjadi satu-satunya cara untuk dapat menerima surat di wilayah yang seperti ini. Namun, beberapa negara, seperti Mesir, telah memperkenalkan jasa pengantaran surat.[2]
Secara umum, kotak pos yang ada di kantor pos dapat disewa oleh perorangan maupun organisasi, dengan biaya sewanya dibayar tiap bulan atau tiap tahun, dan biaya tersebut tergantung pada ukuran kotaknya. Kotak pos yang disediakan di kawasan perkotaan biasanya lebih mahal daripada kotak pos di kawasan pedesaan.
Di Amerika Serikat, biaya sewa kotak pos dulu[per kapan?] sama di semua negara bagian. Namun kini, biaya sewa kotak pos dibedakan berdasarkan lokasinya. Selain itu, pelanggan tertentu dapat menyewa kotak pos secara gratis, terutama apabila jasa pos tidak melayani pengantaran surat ke wilayah rumahnya.
Di Britania Raya, kotak pos milik Royal Mail biasanya hanya seukuran lubang merpati dan ditempatkan di dalam kantor penyortiran yang hanya dapat diakses oleh pegawai. Tiap penyewa kotak pos akan diberi kartu yang berisi informasi mengenai nomor kotak pos dan nama kantor posnya. Penyewa harus menunjukkan kartu ini saat akan mengambil surat di dalam kotak pos. Dengan biaya tambahan, Royal Mail juga dapat mengantarkan surat yang dikirimkan ke kotak pos langsung ke alamat penyewanya.
Sejumlah perusahaan swasta (seperti United Parcel Service dan badan penerima surat komersial) juga menawarkan penyewaan kotak surat di tempat umum. Perbedaannya adalah bahwa surat yang dikirim ke kotak surat ini harus dialamatkan ke alamat lengkap (disertai dengan nomor kotak), tidak dapat hanya dialamatkan ke "PO BOX 10000".[3] Kotak surat virtual mirip dengan kotak pos, tetapi biasanya menyediakan jasa tambahan, seperti pemindaian atau pengantaran.