Kukis | |
---|---|
Nama lain | Biskuit |
Sajian | Makanan ringan, makanan penutup |
Tempat asal | Persia, abad ke-7 M[1] |
Suhu penyajian | Sering kali pada suhu kamar, meskipun dapat pula disajikan ketika masih hangat dari oven |
Sunting kotak info • L • B | |
Kukis adalah makanan yang dipanggang atau dimasak yang biasanya kecil, datar, dan manis. Kukis biasanya terdiri dari tepung, gula, dan beberapa jenis minyak atau lemak. Kukis juga dapat dicampur dengan bahan-bahan lain seperti kismis, gandum, keping cokelat, kacang-kacangan, dll.
Di sebagian besar negara berbahasa Inggris (kecuali Amerika Serikat dan Kanada) dan juga di Indonesia, penganan yang lebih padat dan keras disebut biskuit, sedangkan versi yang lebih renyah disebut sebagai kukis, bahkan di negara Inggris.[2]
Kukis dan biskuit dapat diproduksi secara massal di pabrik, dibuat di toko roti kecil, atau dibuat sendiri. Varian biskuit atau kukis termasuk juga kukis lapis (cookie sandwich), seperti krim kustar, Jammie Dodgers, Bourbons, dan Oreo, dengan marshmallow atau selai, dan kadang-kadang dicelupkan ke dalam cokelat atau lapisan pemanis lainnya. Kukis sering disajikan dengan minuman seperti susu, kopi, atau teh. Kukis buatan pabrik dijual di toko-toko dan mesin penjual otomatis. Kukis yang baru dipanggang dijual di toko roti dan warung kopi, mulai dari perusahaan berukuran kecil hingga perusahaan multinasional seperti Starbucks.