Letusan lateral adalah letusan gunung berapi yang diarahkan kesamping gunung berapi, bukan ke atas melalui puncak gunung. Letusan lateral disebabkan oleh perluasan sisi luar akibat naiknya magma.[1] Pecahnya terjadi di sisi-sisi gunung berapi sehingga memudahkan magma mengalir keluar. Saat magma didorong ke atas menuju gunung berapi, ia menyimpang ke sisi-sisinya sebelum sempat meletus dari kepundan. Ketika sisi yang melebar akhirnya melepaskan aliran magma. Letusan lateral yang lebih eksplosif disebut "ledakan lateral". Beberapa contoh letusan lateral yang paling menonjol adalah letusan Gunung St. Helens, Gunung Pelée, dan Gunung Etna.[2]