Negara Libya دولة ليبيا Daulah Lībiyā (Arab) | |
---|---|
Semboyan: — | |
Lokasi Libya (hijau tua) – di Afrika (biru muda & kelabu tua) | |
![]() | |
Ibu kota | Tripoli[1] 32°52′N 13°11′E / 32.867°N 13.183°E |
Bahasa resmi | Arab[b] |
Bahasa lisan | |
Bahasa minoritas | |
Kelompok etnik |
|
Agama | Islam |
Demonim | Libya |
Pemerintahan | Republik kesatuan di bawah pemerintahan persatuan sementara. |
Mohamed al-Menfi | |
| |
• Ketua DPR | Aguila Saleh Issa |
Legislatif | مجلس النواب Majlis An-Nuwāb |
Pembentukan | |
• Kemerdekaan dari Italia | 10 Februari 1947 |
24 Desember 1950 | |
1 September 1969 | |
19 November 1977 | |
17 February 2011 | |
Luas | |
- Total | 1,769.541 km2 (16th) |
Populasi | |
- Perkiraan 2021 | 7,252,287[3] (108) |
- Sensus Penduduk 2006 | 5,973,688 |
3.74/km2 (218) | |
PDB (KKB) | 2019 |
- Total | $79.595 miliar[4] |
$12,100[4] | |
PDB (nominal) | 2019 |
- Total | $51.330 miliar[4] (98) |
$7,803[4] | |
IPM (2018) | ![]() tinggi · 110 |
Mata uang | Dinar Libya
(د.ل) ( LYD ) |
Zona waktu | EET (UTC+2) |
Lajur kemudi | right |
Kode telepon | +218 |
Kode ISO 3166 | LY |
Ranah Internet | .ly ليبيا. |
| |
Libya (bahasa Arab: ليبيا, translit. Lībyā), secara resmi Negara Libya[6][7] adalah sebuah negara di wilayah Maghrib Afrika Utara. Libya berbatasan dengan Laut Tengah di sebelah utara, Mesir di sebelah timur, Sudan di sebelah tenggara, Chad dan Niger di sebelah selatan, serta Aljazair dan Tunisia di sebelah barat.
Dengan wilayah seluas hampir 1,8 juta kilometer persegi (700.000 sq mi), Libya adalah negara terbesar keempat di Afrika menurut luas wilayah, dan ke-17 terbesar di dunia.[8] Kota terbesarnya, Tripoli, adalah rumah bagi 1,7 juta dari 6,4 juta rakyat Libya. Tiga pembagian wilayah tradisional negara ini adalah Tripolitania, Fezzan dan Cyrenaica.
Pada tahun 2009, Libya memiliki IPM tertinggi di Afrika dan PDB (PPP) per kapita tertinggi di Afrika, dan di susul oleh Seychelles, Guinea Khatulistiwa, dan Gabon. Libya memiliki cadangan minyak terbesar ke-10 dari negara-negara lain di dunia dan produksi minyak tertinggi ke-17.[9]
Akibat perang saudara yang berlangsung sejak Februari hingga Oktober 2011, pemerintah Libya, yang pada saat itu telah berkuasa selama lebih dari 40 tahun, tumbang dan Libya memasuki periode pemerintahan oleh suatu pemerintahan sementara yang disebut Dewan Transisi Nasional (NTC).[10] NTC akan mengawasi tahap pertama suatu transisi menuju demokrasi, di mana setelah itu lembaga tersebut akan bubar dan digantikan oleh suatu dewan perwakilan.[11]