![]() | |
Pembuat | Nokia, sebelum diakuisisi Microsoft |
---|---|
Seri | Keluarga Nokia X |
Jaringan | Jaringan WCDMA: 900 MHz, 2100 MHz Jaringan GSM: 850 MHz, 900 MHz, 1800 MHz, 1900 MHz |
Ketersediaan menurut negara | 24 Februari 2014 (Amerika Serikat) 13 Juni 2014 (Indonesia) |
Tipe | Ponsel pintar layar sentuh |
Faktor bentuk | Slate |
Dimensi | 1.414 mm (55,7 in) H 109 mm (4,3 in) W 732 mm (28,8 in) D. |
Berat | 190 g (6,7 oz) |
Sistem Operasi | Platform Nokia X 1.0 (berbasis Android Jelly Bean 4.1.2) |
CPU | 1.0 GHz dual-core (ARMv7) |
Memori | 768 MB RAM |
Penyimpanan | 4 GB |
Kartu External | microSD hingga 32 GB |
Baterai | Li-ion 2000 mAh |
Input | Input pengguna: Sentuh Tombol operasi: Tombol volume, tombol kembali, tombol kunci |
Layar | 50 in (130 cm) 480×800 px IPS WVGA |
Kamera | 5.0 MP dengan lampu kilat, 2592×1944 piksel, Autofokus, 4× perbesaran |
Konektivitas |
|
Nokia XL adalah sebuah ponsel pintar yang dirilis oleh Nokia. Ponsel pintar ini menjalankan versi Android yang dimodifikasi (bercabang) dengan layanan Nokia sendiri, sebagai bagian dari keluarga Nokia X. Ini adalah salah satu dari tiga perangkat Android dari Nokia, perangkat pertama mereka pada platform Nokia X atau nokia dengan sistem operasi android. Saat ini dijual dan dikelola oleh Microsoft Mobile. Nokia XL mulai dipasarkan di Indonesia pada tanggal 13 Juni 2014. Pada awalnya Nokia XL dijual seharga[1] Rp 2,2 juta, tetapi akhirnya harga jual itu diturunkan menjadi Rp 1.999.000.[2]