Nusa Tenggara Barat | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Dasar hukum pendirian | UU No. 64 Tahun 1958 |
Hari jadi | 17 Desember 1958 |
Ibu kota | Kota Mataram |
Kota besar lainnya | Kota Bima |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Gubernur | Hassanudin (Pj.) |
• Wakil Gubernur | lowong |
• Sekretaris Daerah | Lalu Gita Ariadi |
• Ketua DPRD | Baiq Isvie Rupaeda |
Luas | |
• Total | 20.124,48 km2 (7,770,11 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 5.666.314 |
• Kepadatan | 280/km2 (730/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | |
• Bahasa | Indonesia (bahasa resmi) Sasak (dominan), Samawa, Mbojo, Bali, Jawa, Melayu |
• IPM | 72,37 (2023) tinggi[2] |
Zona waktu | UTC+08:00 (WITA) |
Kode pos | 83xxx-84xxx |
Kode area telepon | Daftar
|
Kode ISO 3166 | ID-NB |
Pelat kendaraan | Daftar
|
Kode Kemendagri | 52 |
Kode BPS | 52 |
DAU | Rp 1.641.178.248.000,- (2020)[3] |
Lagu daerah | Kadal Nongak Teluk Saleh |
Rumah adat |
|
Senjata tradisional |
|
Flora resmi | Ajan kelicung |
Fauna resmi | Rusa timor |
Situs web | ntbprov |
Nusa Tenggara Barat (disingkat NTB) ialah sebuah provinsi di Indonesia yang berada di bagian tengah Kepulauan Nusa Tenggara di antara provinsi Bali di sebelah barat dan provinsi Nusa Tenggara Timur di sebelah Timur. Pusat pemerintahan dan ibu kota provinsi ini berada di Kota Mataram. Nusa Tenggara Barat memiliki 8 Kabupaten dan 2 Kota, termasuk kota Mataram. Pada pertengahan tahun 2024, penduduk Nusa Tenggara Barat berjumlah 5.666.314 jiwa, dengan kepadatan 264 jiwa/km2.[1][4][5]
Pada awal kemerdekaan Indonesia, wilayah ini termasuk dalam wilayah Provinsi Sunda Kecil[6][7] yang beribu kota di Singaraja. Kemudian, wilayah Provinsi Sunda Kecil dibagi menjadi 3 provinsi: Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Dua pulau terbesar di provinsi ini adalah Lombok yang terletak di barat dan Sumbawa yang terletak di timur. Sebagian besar dari penduduk pulau Lombok berasal dari suku Sasak, sementara suku Bima (suku Mbojo) dan suku Sumbawa merupakan kelompok etnis terbanyak di pulau Sumbawa.