Orang Timur | |
---|---|
Jumlah populasi | |
Indonesia: bervariasi; sekitar ⅓ dari jumlah penduduk Indonesia | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
Papua (wilayah Indonesia), Kepulauan Maluku, Kepulauan Nusa Tenggara, dan Sulawesi, serta di kota-kota besar di Indonesia Barat, seperti Jakarta, Bandung, Batam, Yogyakarta, dan Surabaya (wilayah rantau), Belanda (diaspora) | |
Bahasa | |
Indonesia (basantara), Belanda, dan beragam bahasa-bahasa asli Indonesia Timur lainnya | |
Agama | |
Islam, Kekristenan, Hindu, agama etnis | |
Kelompok etnik terkait | |
Bangsa Melanesia dan Austronesia |
Orang Indonesia Timur, atau hanya disebut Orang Timur, adalah sebutan untuk kumpulan kelompok etnis yang berasal dari Kawasan Indonesia Timur. Wilayah tradisional yang dihuni orang Timur meliputi Pulau Sulawesi, Kepulauan Maluku, Kepulauan Nusa Tenggara, dan Papua (wilayah Indonesia). Terdapat juga komunitas orang-orang keturunan Indonesia Timur di Belanda, terutama orang Maluku dan Papua. Kedatangan mereka ke Belanda karena alasan yang bervariasi, diantara eksodus terbesar mereka adalah saat peristiwa invasi Ambon dan pendudukan Indonesia di Nugini Barat.[3]
Pada zaman kolonialisme Belanda di Indonesia, orang-orang dari Indonesia Timur dikenal memiliki kesetiaan kepada Kerajaan Belanda. Hal ini dibuktikan oleh Koninklijke Nederlandsch Indische Leger, sebuah angkatan perang yang didirikan oleh Kerajaan Belanda; dimana hampir sebagian besar anggotanya berasal dari Indonesia bagian timur, terutama berasal dari etnis Minahasa, Maluku, dan Flores.[4]