Partai Keadilan dan Persatuan | |
---|---|
Singkatan | PKP |
Ketua umum | Dr. H. Yussuf Solichien, MBA, PhD[1] |
Sekretaris Jenderal | Drs. Syahrul Mamma, SH[1] |
Dibentuk | 15 Desember 1998 2 September 2002 (sebagai PKPI); 2 September 2021 (kembali sebagai PKP) | (sebagai PKP);
Dipisah dari | Golkar |
Kantor pusat | Jakarta Selatan |
Keanggotaan | 563,521[1] |
Ideologi | Pancasila[2] Nasionalisme[3] Sekularisme[3] |
Posisi politik | Tengah |
Kursi di DPR | 0 / 575
|
Kursi di DPRD I | 4 / 2.232
|
Kursi di DPRD II | 155 / 17.340
|
Situs web | |
pkpi | |
Partai Keadilan dan Persatuan (PKP), sebelumnya bernama Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI),[4] adalah sebuah partai politik di Indonesia. Partai ini dideklarasikan di Jakarta tanggal 15 Desember 1998 / 15 Januari 1999. PKP pertama kali ikut serta dalam Pemilu 1999.[5][6] PKP bermula dengan dibentuknya Gerakan Keadilan dan Persatuan Bangsa (GKPB) pada tahun 1998 yang dikoordinasikan oleh Siswono Yudhohusodo, Sarwono Kusumaatmadja, David Napitupulu, dan Tatto S. Pradjamanggala.
Ketua Umum PKP saat ini dijabat oleh Yussuf Solichien sejak 26 Mei 2021 menggantikan Diaz Hendropriyono yang mengundurkan diri.[7] Yussuf terpilih melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).