Pemerintahan Militer Inggris di Kalimantan Borneo | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1945–1946[1][2] | |||||||||||||
Pasukan Jepang menyerah kepada pasukan Australia di Labuan pada 1945. | |||||||||||||
Status | Pemerintah peralihan | ||||||||||||
Ibu kota | Victoria[3] | ||||||||||||
Pemerintahan | Pendudukan militer | ||||||||||||
Era Sejarah | Pasca-perang | ||||||||||||
15 Agustus 1945 | |||||||||||||
• Pemerintahan Militer Inggris dibentuk | 12 September 1945 | ||||||||||||
• Pembentukan Koloni Mahkota | 15 Juli 1946[1][2] | ||||||||||||
Mata uang | Dolar Borneo Utara Britania, Dolar Sarawak | ||||||||||||
| |||||||||||||
Sekarang bagian dari | Malaysia Brunei | ||||||||||||
Pemerintahan Militer Inggris adalah pemerintahan sementara Borneo Britania antara akhir Perang Dunia II dan pendirian Koloni Mahkota Sarawak dan Borneo Utara pada 1946. Secara spesifik, entitas tersebut berlangsung dari 12 September 1945 sampai 15 Juli 1946.[1][2] Labuan juga dimasukkan di bawah pemerintahan militer Inggris sementara dan markas besarnya terletak disana. Markas besarnya kebanyakan diurus oleh Australian Imperial Force (AIF).[3]