Pertempuran Alkmaar | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Invasi Inggris-Rusia ke Holandia | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
Prancis Republik Batavia |
Britania Raya Kekaisaran Rusia | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Guillaume Marie Anne Brune Herman Willem Daendels |
Pangeran Frederick, Adipati York dan Albany Ivan Essen | ||||||
Kekuatan | |||||||
25.000 | 40.000 | ||||||
Korban | |||||||
3.000 | 2.200 |
Pertempuran Alkmaar (kadang-kadang juga disebut Pertempuran Bergen Kedua atau Pertempuran Egmond-aan-Zee[1]) adalah pertempuran yang meletus pada 2 Oktober 1799 antara pasukan Prancis dan sekutunya, Republik Batavia, di bawah pimpinan jenderal Guillaume Marie Anne Brune melawan pasukan gabungan Britania Raya dan Rusia di bawah pimpinan Pangeran Frederick, Adipati York dan Albany, di sekitaran kota Alkmaar selama Invasi Inggris-Rusia ke Holandia. Walaupun hasil pertempuran ini seri, pasukan Inggris-Rusia berada pada posisi yang sedikit lebih unggul pada akhir pertempuran, sehingga Brune mundur ke garis di antara Monnickendam di Timur dan Castricum di Barat. Di sana, pertempuran terakhir akan meletus pada 6 Oktober.