Pertempuran Hunan Barat | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Perang Tiongkok-Jepang Kedua | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
China Amerika Serikat | Kekaisaran Jepang | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
He Yingqin Wang Yaowu Tang Enbo Liao Yaoxiang Zhang Lingfu | Ichiro Banzai | ||||||
Kekuatan | |||||||
110,000 di Hunan 200,000 secara keseluruhan 400 pesawat | 80,000[1] | ||||||
Korban | |||||||
7,737 tewas[2] 11 pilot |
Pihak Jepang: ~27,000 tewas dan luka-luka Klaim Tiongkok: 12,498 tewas 23,307 luka-luka[2] Total: 35,805 | ||||||
8,563 warga sipil |
Pertempuran Hunan Barat (湘西會戰), yang juga dikenal sebagai Kampanye Zhijiang (芷江作戰), adalah sebuah invasi Jepang ke barat Hunan dan kemudian serangan balasan Tiongkok yang terjadi antara 6 April dan 7 Juni 1945, pada bulan-bulan terakhir Perang Tiongkok-Jepang Kedua.
Peristiwa tersebut merupakan perlawanan Jepang utama terakhir, dan pertempuran terakhir dari 22 pertempuran utama yang terjadi saat perang tersebut yang melibatkan lebih dari 100,000 pasukan.