Pertempuran Kursk | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Bagian dari Perang Dunia II | |||||||
![]() Tank Tiger I melakukan manuver menyerang. | |||||||
| |||||||
Pihak terlibat | |||||||
![]() |
![]() | ||||||
Tokoh dan pemimpin | |||||||
Erich von Manstein Günther von Kluge Hermann Hoth Walter Model |
Georgy Zhukov Konstantin Rokossovsky Nikolai Vatutin Ivan Konev | ||||||
Kekuatan | |||||||
900.000 orang 3 200 tank 2.100 pesawat tempur |
2.500.000 orang 7.400 tank 3.100 pesawat tempur | ||||||
Korban | |||||||
184.000 orang (50.000 tewas atau hilang, dan 134.000 terluka) 760 tank 681 pesawat tempur |
863.303 orang (254.470 tewas atau hilang, dan 608.833 terluka) 6.000 tank 1.800 pesawat tempur |
Pertempuran Kursk adalah pertempuran Perang Dunia Kedua antara pasukan Jerman Nazi dan Uni Soviet di Front Timur dekat Kursk (450 kilometer atau 280 mil barat daya Moskow) di Uni Soviet selama bulan Juli dan Agustus 1943. Pertempuran dimulai dengan diluncurkannya serangan Jerman, Operasi Citadel (bahasa Jerman: Unternehmen Zitadelle), pada tanggal 5 Juli, yang memiliki tujuan untuk menyerang tonjolan Kursk dengan serangan dari utara dan selatan secara bersamaan. Setelah serangan Jerman terhenti di sisi utara tonjolan, pada tanggal 12 Juli, Soviet memulai Operasi Serangan Kursk Strategis mereka dengan meluncurkan Operasi Kutuzov (bahasa Rusia: Кутузов) melawan bagian belakang pasukan Jerman di sisi utara. Di sisi selatan, Soviet juga meluncurkan serangan balik yang hebat pada hari yang sama, yang menyebabkan bentrokan lapis baja besar, Pertempuran Prokhorovka. Pada tanggal 3 Agustus, Soviet memulai tahap kedua Operasi Pelepasan Strategis Kursk dengan meluncurkan Operasi Polkovodets Rumyantsev (bahasa Rusia: Полководец Румянцев ) melawan pasukan Jerman di sisi selatan tonjolan Kursk.