Prasasti Jepun | |
---|---|
Nama sebagaimana tercantum dalam Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya | |
Cagar budaya Indonesia | |
Kategori | Situs Benda Cagar Budaya |
No. Regnas | PO2017090700225 |
Lokasi keberadaan | Dukuh Jepun, Desa Tegalrejo, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. |
Tanggal SK | 1066 Śaka (1144 M). |
Pemilik | Indonesia |
Pengelola | Kantor kecamatan Wlingi |
Koordinat | - |
Prasasti Jepun terletak di halaman gedung kawedanaan Wlingi. Dahulu ditemukan di Dukuh Jepun, Desa Tegalrejo kemudian dibawa dan menjadi koleksi kantor kecamatan Wlingi yang dikumpulkan bersama dengan temuan arca-arca lainnya.
Batu prasastinya berukuran 153 cm (tinggi) x 84 cm (lebar bagian atas) x 16 cm (sisi kiri dan kanan) x 81,5 cm (lebar bagian bawah). Pada bagian sisi muka terdapat bulatan (medallion) yang merupakan lancana, bergambar Narasinghamurti. Huruf prasasti Jepun ditulis mengelilingi batunya, beraksara dan berbahasa Jawa Kuno. Keadaannya sudah sangat rusak sehingga sukar diketahui isinya.
Prasasti Jepun diketahui berangka tahun 1066 Saka (1144 M). Dikeluarkan oleh Sri Maharaja Sri Warmmeswara Madhusudana-watara(nandi)ta Suhrtisingha Parakrama Digjayottunggadewanama. Selain itu terbaca juga nama Jayabhaya dan pejabat yang bergelar Rakryan Kanuruhan Mapanji Mandaka.