Artikel ini perlu diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. |
| |
Jumlah populasi | |
---|---|
984,000 (2021)[1] 3,8% dari populasi Australia | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
Wilayah Utara | 30.3% |
Tasmania | 5.5% |
Queensland | 4.6% |
Australia Barat | 3.9% |
New South Wales | 3.4% |
Australia Selatan | 2.5% |
Wilayah Ibu Kota Australia | 1.9% |
Victoria | 0.9% |
Bahasa | |
Beberapa ratus bahasa-bahasa Aborigin-Australia (banyak yang telah/hampir punah), Bahasa Inggris Australia, Bahasa Inggris Aborigin Australia, Kreol | |
Agama | |
Mayoritas Kristen (terutama Anglikan dan Katolik),[2] minoritas tidak memiliki afiliasi agama,[2] dan sejumlah kecil agama lain, berbagai agama asli setempat yang didasarkan pada Mitologi Aborigin Australia | |
Kelompok etnik terkait | |
Orang Papua, Orang Melanesia |
Pribumi-Australia atau biasa disebut bangsa Aborigin-Australia adalah penduduk asli/ awal benua Australia dan kepulauan disekitarnya, termasuk juga mencakup Tasmania dan kepulauan Selat Torres. Bentuk fisik orang Aborigin-Australia menyerupai orang Papua, karena memang keturunan orang Papua yang menjelajah ke benua Australia, sekitar 40.000 tahun lalu. dalam perkembangannya, bentuk fisik mereka saat ini rata-rata lebih kecil dan lebih pendek dari orang Papua. rambut mereka juga keriting, tetapi sebagian warnanya sudah kemerah-merahan atau cokelat pucat, sedangkan warna kulit mereka gelap [3]