Singkatan | PISA |
---|---|
Tanggal pendirian | 1997 |
Tujuan | Membandingkan pencapaian pendidikan di seluruh dunia |
Kantor pusat | Kantor pusat OECD |
Lokasi |
|
Wilayah layanan | Dunia |
Jumlah anggota | 79 departemen pendidikan pemerintah |
Bahasa resmi | Bahasa Inggris dan Prancis |
Kepala Divisi Pendidikan Anak dan Sekolah | Yuri Belfali |
Badan utama | PISA Governing Body (Chair – Michele Bruniges) |
Organisasi induk | OECD |
Situs web | oecd |
Program Penilaian Pelajar Internasional (Bahasa Inggris: Program for International Student Assessment, disingkat PISA) adalah studi penilaian tingkat internasional yang diselenggarakan oleh OECD untuk mengevaluasi sistem pendidikan di dunia dengan mengukur performa akademik pelajar sekolah berusia 15 tahun pada bidang matematika, sains, dan literasi membaca.[1] PISA pertama kali dilaksanakan pada tahun 2000, dan diselenggarakan setiap tiga tahun. Tujuannya adalah untuk menyediakan data yang dapat dibandingkan agar negara-negara dapat memperbaiki kebijakan pendidikan dan meningkatkan kualitas pendidikan mereka. Program penilaian ini mengukur kemampuan kognisi dan pemecahan masalah.[2]
Hasil PISA tahun 2022 dirilis pada bulan Desember 2023.[3]
Berdasarkan hasil PISA tahun 2022, skor Matematika Indonesia turun dari 379 ke 366. Skor Ilmu Sains Indonesia juga turun dari 396 ke 383. Tren yang sama juga terlihat dalam hasil tes literasi membaca, yang turun dari 371 ke 359.[4][5][6]