Geografi | |
---|---|
Lokasi | Indonesia |
Koordinat | 6°5′S 120°30′E / 6.083°S 120.500°E |
Kepulauan | Kepulauan Selayar |
Pemerintahan | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sulawesi Selatan |
Kabupaten | Kepulauan Selayar |
Kota terbesar | Benteng |
Kependudukan | |
Kelompok etnik | Suku Selayar |
Info lainnya | |
Zona waktu | |
Pulau Selayar (Ejaan Van Ophuijsen: Saleijer) adalah nama sebuah pulau kecil di Indonesia, namun merupakan pulau terbesar yang berada di gugusan Kepulauan Selayar, perairan Laut Flores dan secara administratif masuk pada wilayah Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, Indonesia. Secara astronomis, pulau ini terletak di titik koordinat .[1] Di pulau ini terdapat ibu kota Kabupaten Kepulauan Selayar, yaitu Kota Benteng dan beberapa Kecamatan, antara lain Kecamatan Benteng, Kecamatan Bontoharu, Kecamatan Bontomanai, Kecamatan Bontomatene, Kecamatan Bontosikuyu, dan Kecamatan Buki. Sarana transportasi dari luar yang paling dekat adalah Pelabuhan penyeberangan Pamatata yang terletak di Desa Pamatata, Kecamatan Bontomatene, Kabupaten Kepulauan Selayar. Bandar udara terdekat dan satu-satunya yang ada di Pulau Selayar adalah Bandar Udara H. Aroeppala terletak di Dusun Padang, Desa Bontosunggu, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar.[2]
Pulau Selayar merupakan salah satu pulau yang terpisah dari daratan Sulawesi Selatan dengan luas sekitar 2000 km² yang membentang dari Utara ke Selatan antara Pulau Sulawesi dan Pulau Takabonerate. Bagian pantai barat dan utara adalah berupa bebatuan yang cadas dan terjal, sementara pantai timur dan sebagian pantai selatan berupa pantai yang landai dan berupa area hutan produksi serta perkebunan rakyat.
Kekhasan pulau ini antara lain menyimpan berbagai macam fauna endemik dan menarik seperti Tarsius tarsier. Hewan ini memiliki tubuh berwarna coklat kemerahan dengan warna kulit kelabu, bermata besar dengan telinga menghadap ke depan dan memiliki bentuk yang lebar.[3]
Peninggalan sejarah dan kebudayaan yang menarik di pulau ini adalah Gong Nekara, Rumah Jabatan Bupati Selayar dan Tari Pakarena.[4]