Referendum monarki Rwanda 1961

Referendum tentang monarki diadakan di Rwanda pada tanggal 25 September 1961 serentak dengan pemilihan umum Parlemen Rwanda 1961. Referendum ini menanyakan dua hal: apakah monarki sebaiknya tetap dipertahankan setelah kemerdekaan pada tahun berikutnya, dan apakah petahana Kigeli V sebaiknya tetap menjadi raja. Hasilnya 80% pemilih menolak sistem monarki dan Raja Kigeli V dengan tingkat partisipasi sebesar 95%.[1] Raja Kigeli V mengklaim bahwa telah terjadi kecurangan dalam pemilu ini.[2]

  1. ^ Elections in Rwanda African Elections Database
  2. ^ Perraudin, Frances (12 January 2017). "Rwanda's new king named – a father of two living on an estate near Manchester". The Guardian. Diakses tanggal 9 April 2018. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne