Rumah Cacak Burung

Maket Rumah Ba'anjung Atap Ambin Sayup-Muka Ba'atap Balai Laki yang biasanya berdenah huruf T atau tanda + (tipe yang konsekuen berdenah + disebut Rumah Cacak Burung.
Rumah Cacak Burung (gambar kiri) dan Rumah Palimbangan (gambar kanan).

Rumah Ba'anjung Cacak Burung adalah salah satu jenis rumah Baanjung yaitu rumah tradisional suku Banjar (disebut rumah Banjar) di Kalimantan Selatan yang merupakan rumah hunian rakyat biasa yang umumnya para petani dan pekerja.[1]

Rumah induk yang memanjang dari muka ke belakang memakai atap pelana (bahasa Banjar: atap balai laki) kemudian ditambahkan suatu atap limas dalam posisi melintang yang menutupi sekaligus ruang Palidangan beserta kedua buah anjungnya. Posisi nok (pamuung/wuwungan) atap limas yang menghalang/melintang ini biasanya lebih tinggi daripada posisi nok atap pelana pada atap muka yang membujur menutupi ruang Paluaran (ruang tamu).

Hal ini merupakan suatu simbol bentuk Cacak Burung. Simbol Cacak Burung adalah tanda magis penolak bala yang berbentuk tanda + (positif), karena denah bangunan ini berbentuk + (tanda tambah), maka dinamakan pula rumah Cacak Burung.

  1. ^ Rumah Adat Banjar Dan Fungsinya

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne