Ryan Zinke | |
---|---|
![]() | |
[[Menteri Dalam Negeri Amerika Serikat]] 52 | |
Masa jabatan 1 Maret 2017 – 2 Januari 2019 | |
Presiden | Donald Trump |
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat A.S. dari dapil at-large Montana | |
Masa jabatan 3 Januari 2015 – 1 Maret 2017 | |
Anggota Senat Montana dari dapil 2 | |
Masa jabatan Januari 2009 – Januari 2011 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Ryan Keith Zinke 1 November 1961 Bozeman, Montana, Amerika Serikat |
Partai politik | Republik |
Suami/istri | Lolita Hand |
Anak | 3 |
Almamater | Universitas Oregon (BS) Universitas Nasional (MBA) Universitas San Diego (MS) |
Penghargaan sipil | ![]() ![]() |
Karier militer | |
Pihak | ![]() |
Dinas/cabang | ![]() |
Masa dinas | 1986–2008 |
Pangkat | ![]() |
Satuan | ![]() SEAL Team One NSWU-2 Pusat Perang Khusus Angkatan Laut |
Penghargaan ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() | |
![]() ![]() |
Ryan Keith Zinke /ˈzɪŋki/ (lahir 1 November 1961) adalah seorang politikus Amerika Serikat yang saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri Amerika Serikat ke-52, di bawah pemerintahan Presiden Trump. Zinke menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat dari distrik kongresional Montana sejak 2015 sampai 2017. Dari tahun 2009 hingga 2011, ia menjabat sebagai anggota Senat Montana, ia mewakili distrik 2.[1]
Zinke bermain sepak bola Amerika perguruan tinggi (college football) di Universitas Oregon dan memperoleh gelar BS di bidang geologi. Ia juga memiliki gelar MBA dan MS dalam bidang Global Leadership. Ia adalah seorang anggota Navy SEAL dari tahun 1986 hingga 2008, dan pensiun dengan pangkat terakhir Commander atau setara dengan pangkat Letnan Kolonel.[2]
Zinke adalah mantan anggota Navy SEAL pertama yang terpilih sebagai anggota DPR AS.[3] Ia sebelumnya menjabat sebagai anggota di Komite Sumber Daya Alam dan Komite Angkatan Bersenjata DPR AS.[4] Sebagai anggota Kongres, Zinke mendukung penggunaan pasukan darat di Timur Tengah untuk memerangi NIIS dan menentang Undang-Undang Perawatan Terjangkau, berbagai peraturan lingkungan, dan pemindahan lahan federal untuk masing-masing negara bagian.
Kemudian Presiden terpilih Donald Trump mengumumkan niatnya untuk mencalonkan Zinke sebagai Menteri Dalam Negeri Amerika Serikat pada 13 Desember 2016. Zinke disetujui oleh Senat pada 1 Maret 2017, ia menjadi mantan anggota Navy SEAL pertama dan warga Montana pertama sejak menjadi negara bagian yang menduduki posisi di Kabinet.[5][6]