Seni Afrika (bahasa Inggris: African art; bahasa Afrika: Tradisionele Afrika-kuns) merupakan gambaran lukisan yang modern berupa sejarah, patung, instalasi, dan budaya visual lainnya, asli dari orang Afrika dan benua Afrika. Definisi Seni Afrika juga bisa mencakup sebagai seni diaspora Afrika, seperti Afrika Amerika, Karibia atau seni di Amerika Selatan, yang masyarakatnya terinspirasi dari tradisi Afrika. Terlepas dari keragaman tersebut, ada tema artistik yang menjadi pemersatu Seni Afrika, yakni mempertimbangkan atau mempertahankan secara totalitas budaya visual dari benua Afrika.[1]
Istilah "seni Afrika" biasanya tidak mencakup seni yang berasal dari daerah Afrika Utara khususnya di sepanjang pantai Mediterania, karena daerah tersebut telah lama memiliki tradisi yang berbeda dengan orang Afrika pada umumnya. Sekitar satu milenium lamanya, seni daerah Afrika Utara telah menjadi bagian dari Berber atau seni Islam. Sementara Seni Ethiopia, yang memiliki tradisi Kristen yang panjang, juga berbeda dengan sebagian besar seni di Afrika, karena agama tradisional Afrika (dengan seni Islam di Utara) sangat mendominasi hingga menjelang masa kini.[2]
Seni Afrika mencakup berbagai seni kuno, seni Islam Afrika Barat, seni Kristen Afrika Timur, dan seni ritual di wilayah Afrika. Banyak seni patung Afrika yang historis terdapat di kayu dan bahan alami lainnya yang tidak bertahan lama, yang berasal dari beberapa abad yang lalu. Meskipun demikian, tembikar berusia tua dan beberapa ukiran logam dapat ditemukan di sejumlah daerah di Afrika.[3] Dan di antara benda-benda dekoratif, seperti manik-manik kerang dan bukti cat, telah ditemukan di Afrika, yang berasal dari Zaman Batu Pertengahan.[4][5][6]