Shukri Yahaya | |
---|---|
Lahir | Mohd Shukri bin Yahaya 13 Juni 1988 Kuala Lumpur, Malaysia |
Pendidikan | Sijil Pelajaran Malaysia (SPM) |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 2011 - sekarang |
Pasangan | Tya Adnan (m. 2015) |
Anak | 2 |
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Mohd Shukri bin Yahaya atau lebih dikenali sebagai Shukri Yahaya (lahir 13 Juni 1988) adalah seorang pemeran dan sutradara Malaysia. Ia memulai karir aktingnya pada tahun 2011 setelah bakatnya digali oleh sutradara Osman Ali melalui film Jiwa Taiko. Ia telah membintangi sejumlah serial drama populer antara lain Asam Pedas Untuk Dia (2015), 7 Hari Mencintaiku (2016), Andainya Takdir (2017), Andainya Takdir 2 (2018), Kerana Dia Manusia Biasa (2019), 7 Hari Mencintaiku 2 (2020), Rindu Awak Separuh Nyawa (2021) dan Andai Itu Takdirnya (2023). Sepanjang karirnya, ia telah memenangkan beberapa penghargaan untuk perannya dalam serial drama 7 Hari Mencintaiku, Andainya Takdir, dan Split TV Series. Ia mengembangkan bakatnya di bidang penyutradaraan melalui telefilm Raya Talak Satu (2022) untuk Astro Ria. [1][2]