Sindrom iritasi usus atau irritable bowel syndrome (IBS) adalah kumpulan gejala karena gangguan atau iritasi pada saluran pencernaan. Gejala yang timbul akibat IBS adalah nyeri perut yang berulang, perut kembung, diare, sembelit atau perubahan konsistensi buang air besar.[1]
Penderita Sindrom iritasi usus lebih sering dialami oleh wanita.[2] Penyebab munculnya gejala IBS dipicu oleh berbagai hal, yaitu stres, konsumsi makanan dan minuman tertentu, hingga perubahan hormonal, termasuk saat menstruasi.[3][4] Sindrom iritasi usus dapat dikatakan sebagai gangguan multifaktor, dengan mekanisme gabungan beberapa gejala yaitu, dismotilitas gastrointestinal, peradangan pada usus, hipersensitivitas viseral, dan perubahan mikrobiota usus. IBS tidak mengakibatkan perubahan pada jaringan usus atau meningkatkan risiko kanker usus besar.[4]