Skandal riset hubungan MMR dengan autisme adalah publikasi pada Bulan Februari 1998 dari makalah penelitian palsu berjudul "Ileal-lymphoid-nodular hyperplasia, non-specific colitis, and pervasive developmental disorder in children" di media penerbitan jurnal ilmiah, The Lancet.[1] Skandal ini menghasilkan kecaman karena hingga kini masih banyak digunakan kaum anti vaksin sebagai bahan propaganda seolah memang ada kaitan antara vaksin dengan autisme, sekalipun publikasi tersebut sudah dicabut, dinyatakan tidak ilmiah, bertentangan dengan penelitian, dan izin medis penelitinya dicabut.[2][3]
Sekalipun sudah jelas penelitiannya keliru dan sudah dihukum dengan pencabutan kredensial, Andrew Wakefield masih dijadikan figur yang berpengaruh di kalangan penentang vaksin, bahkan aktif mengikuti kampanye anti vaksin.[4]
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama Wakefield