Suku Kubu

Sekelompok orang Kubu pada tahun 1930-an

Suku Kubu atau Orang Rimba juga dikenal dengan Suku Anak Dalam merupakan penyebutan untuk masyarakat yang tinggal di kawasan hutan dataran rendah di wilayah Sumatra Tengah khususnya Jambi.[1]

Penyebutan ini menggeneralisasi dua kelompok masyarakat yaitu Orang Rimba dan Suku Anak Dalam Batin Sembilan. Kubu berasal dari kata ngubu atau ngubun dari bahasa Melayu yang berarti bersembunyi di dalam hutan. Orang sekitar menyebut suku ini sebagai “Suku Kubu”. Namun, baik Orang Rimba maupun SAD Batin Sembilan tidak ada yang menyebut diri dan kelompok mereka sebagai Suku Kubu. Oleh karena itu, panggilan ini kurang disukai karena bermakna peyorasi atau menghina.[2]

Sebaran Orang Rimba di Jambi berada di kawasan Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD) yang secara geografis terletak antara 102° 30’ 00 - 102° 55’ 00 BT dan 1° 45’ 00 -2° 00’ 00 LS. Sebagian kecil ada di wilayah selatan Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT). Orang rimba juga dapat ditemukan di hutan-hutan sekunder dan perkebunan kelapa sawit sepanjang jalan lintas Sumatra hingga ke batas Sumatera Selatan.[3] Populasi Orang Rimba menurut data Suvei Penduduk (SP) yang dilakukan oleh BPS Jambi yaitu sebanyak 3000 Jiwa.[4]

Sekumpulan orang Kubu di sebuah gubuk di hutan Tebo (1921)
  1. ^ "Orang Rimba, Kubu dan Suku Anak Dalam (SAD)". www.warsi.or.id. Diakses tanggal 18 Februari 2024. 
  2. ^ Chamim, Mardiyah (2021). Menjaga Rimba Terakhir. Jambi: Warsi. hlm. 141. ISBN 978-602-51390-1-7. 
  3. ^ "Orang Rimba, Kubu dan Suku Anak Dalam (SAD) | KKI WARSI". Diakses tanggal 2022-08-18. 
  4. ^ Mariadi, Nanag (19 September 2019). "Orang rimba akan mulai disensus BPS Jambi melibatkan Warsi". Antara News. Diakses tanggal 18 Februari 2024. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne